Apalah artinya
perbedaan dibandingkan dengan banyaknya persamaan di antara kita. Bukankah kita
sama-sama membutuhkan sesuap nasi tanak dan seteguk air segar demi memenuhi
lapar dan dahaga ? Kita juga sama-sama menangis di kala sedih dan tertawa di
saat gembira. Kita sama-sama gemetar sewaktu ketakutan melanda serta tergelak
ketika kegembiraan menerpa. Kita sama-sama berkeringat di bawah terik matahari,
dan menggigil ditelan dinginnya malam. Tidakkah kita melihat begitu banyak
persamaan di antara kita sampai-sampai muskil menghitungnya?
Lalu
mengapa secuil perbedaan yang dipicu oleh keinginan, hasrat dan nafsu
menyangsikan semua kesamaan kita ? Mengapa kita, seolah memiliki banyak waktu
untuk mengais-ais perbedaan, menggoreskan garis pemisah, memancang bendera kami
dan kau ? Tidak cukupkah satu persamaan di antara kita berikut ini memupuskan
kegigihan untuk mempertahankan warna-warna itu: bukankah kita sama-sama
membutuhkan kasih sayang ? Selamat hari kasih sayang.
Sumber:
E-Book Movitasi Net oleh Ir. Andi Muzaki, SH,MT.
No comments:
Post a Comment