Teddy Bear
Suatu hari,
Presiden Thedore Roosevelt pergi berburu. Seekor beruang tertangkap dan diikat
agar presiden dapat menembaknya, namun Roosevelt tidak mau membunuh beruang
itu. Kisah ini menjadi menjadi terkenal ketika dilaporkan di surat kabar dan
digambar dalam bentuk kartun.
Seorang
laki-laki bernama Morris Michtom memiliki toko permen dan alat-alat tulis.
Istrinya yang bernama Rose kadang-kadang membuat boneka beruang kecil yang
diletakkan di jendela toko mereka. Morris melihat kartun beruang di koran dan
mendapat ide. Dia minta istrinya membuat beberapa beruang khusus seperti yang
ada dalam gambar kartun itu.
Lalu Morris
menulis surat yang ditujukan ke Gedung Putih, menanyakan apakah beruang baru
itu boleh diberi nama seperti nama Presiden. Presiden membalas surat itu, “Saya
piker nama saya tidak begitu berharga dalam bisnis beruang, tapi Anda boleh
saja menggunakannya.”
Maka Morris
meletakkan beruang-beruang baru itu di jendela tokonya, di sebelah gambar
kartun. Boneka beruang itu dinamai dengan nama panggilan Presiden Roosevelt,
Teddy. Dan sampai sekarang boneka beruang tersebut terkenal dengan nama “Teddy
Bear”.
Tokoh Dunia
Jika Anda
mengenal seorang wanita yang sedang hamil, yang telah mempunyai 8 anak, tiga
diantaranya tuli, dua buta, satu mengalami gangguan mental dan wanita itu
sendiri mengidap sipilis, apakah Anda akan menyarankannya untuk menggugurkan
kandungannya ?
Jika Anda
menjawab ya, maka Anda baru saja membunuh salah satu komponis masyhur dunia.
Karena anak yang dikandung oleh sang ibu tersebut adalah Ludwig Van Beethoven.
Sekarang adalah
waktunya untuk memilih seorang pemimpin dunia dan keputusan Anda berpengaruh
besar terhadap siapa yang akan menjadi pemenang. Berikut adalah fakta mengenai
tiga calon tersebut :
Calon A :
dihubung-hubungkan dengan politisi jahat dan sering berkonsultasi dengan
astrologi, punya dua istri muda, dia juga seorang perokok berat dan minum 8-10
botol martini setiap hari.
Calon B :
dipecat dua kali dari kantor, selalu bangun sore hari, pernah menggunakan
narkoba waktu kuliah dan minum wiski tiap sore.
Calon C :
dianggap pahlawan perang, vegetarian, tidak merokok, hanya sesekali minum bir,
tidak pernah berselingkuh diluar perkawinannya.
Siapa diantara
ketiga calon ini yang akan Anda pilih ? Anda mungkin tidak akan menduga siapa
sebenarnya calon-calon ini.
Calon A adalah
Franklin D. Roosevelt
Calon B adalah
Winston Churchill
Calon C adalah Adolf
Hitler
Sekali lagi
sejarah mengajarkan untuk tidak menilai orang dari penampilannya.
Tanda Bahaya
Tanda bahaya
dalam keadaan darurat adalah SOS. Banyak yang mengatakan, SOS adalah singkatan
“Save Our Soul”. Tetapi ini sebenarnya keliru. SOS bukanlah singkatan. Huruf
SOS dipilih karena tanda ini dapat dengan mudah diingat bila dituliskan dalam
kode Morse (alphabet yang digunakan pada telegraf). Dengan kode Morse, tanda
SOS terbentuk dari tiga titik, tiga garis, dan tiga titik.
Tanda SOS
pertama kali digunakan oleh kapal legendaries “Titanic” saat menjelang ajalnya.
Namun sayangnya tanda SOS saat itu belum dikenal luas. Tidak heran pada saat
musibah Titanic, kapal-kapal di sekitarnya terlambat merespon dan member
bantuan.
Sebagai
alternatif lain dari SOS adalah “Mayday”, yang biasanya diucapkan lewat
hubungan komunikasi radio. Kata “Mayday” berasal dari kata : “m’aidez” – bahasa
Perancis yang berarti “Tolong Saya”.
Sumber:
E-Book Movitasi Net oleh Ir. Andi Muzaki, SH,MT.
No comments:
Post a Comment